Microprocessor adalah CPU atau Central Processing Unit yang terdapat dalam satu chip. CPU di desain dengan (MSI/LSI) chips yang terintegrasi dengan jumlah medium ataupun besar. Intel dengan processor 4004 meletakkan semua komponen dari CPU aritmetic logic unit (ALU), instructions decoder, registers, bus control circuits dll menjadi satu, maka lahirlah microprocessor. 4004 adalah processor 4 bit pertama dari Intel.
Jika sebuah microprocessor dengan peralatan peripheral pendukungnya seperti circuit board, I/O peripheral, Memory (program ataupun data) di letakkan bersama dalam suatu tempat seperti komputer kecil yang di khusus di gunakan untuk akuisisi dan aplikasi process control, maka yang seperti itu di sebut sebagai microcomputer. Jadi bila kita mendesain rangkaian dengan microprocessor yang terkenal seperti 8088 ataupun bahkan dengan 8085 di tambah dengan EEPROM sebagai tempat penyimpanan sumber data program, RAM sebagai tempat penyimpanan variabel dan sedikit antarmuka chips I/O (sebagai perantara untuk berkomunikasi dengan dunia luar) berarti kita termasuk dalam golongan microcomputer desainer, karena sistem tersebut termasuk dalam golongan sistem microcomputer.
Suatu mikroprosesor adalah suatu single chip yang paling sedikit terdiri dari rangkaian aritmatik, logika dan rangkaian control suatu general purpose data processing/system penghitungan. Mikroprosesor-mikroprosesor yang baru juga mempunyai sejumlah memori kecil dan rangkaian on-chip clock. Rangkaian ini disebut CPU ( Central Processing Unit ).
Prosesor komersial yang ada mempunyai panjang word 4, 8, 16, dan 32 bit. Proses gerbang MOS polisilikon berukuran 2 µm adalah teknologi yang dominan dipakai untuk membuat mikroprosesor. Untuk operasi kecepatan tinggi dipergunakan teknologi bipolar seperti keluarga TTL ALS.
Jika sebuah microprocessor dengan peralatan peripheral pendukungnya seperti circuit board, I/O peripheral, Memory (program ataupun data) di letakkan bersama dalam suatu tempat seperti komputer kecil yang di khusus di gunakan untuk akuisisi dan aplikasi process control, maka yang seperti itu di sebut sebagai microcomputer. Jadi bila kita mendesain rangkaian dengan microprocessor yang terkenal seperti 8088 ataupun bahkan dengan 8085 di tambah dengan EEPROM sebagai tempat penyimpanan sumber data program, RAM sebagai tempat penyimpanan variabel dan sedikit antarmuka chips I/O (sebagai perantara untuk berkomunikasi dengan dunia luar) berarti kita termasuk dalam golongan microcomputer desainer, karena sistem tersebut termasuk dalam golongan sistem microcomputer.
Suatu mikroprosesor adalah suatu single chip yang paling sedikit terdiri dari rangkaian aritmatik, logika dan rangkaian control suatu general purpose data processing/system penghitungan. Mikroprosesor-mikroprosesor yang baru juga mempunyai sejumlah memori kecil dan rangkaian on-chip clock. Rangkaian ini disebut CPU ( Central Processing Unit ).
Prosesor komersial yang ada mempunyai panjang word 4, 8, 16, dan 32 bit. Proses gerbang MOS polisilikon berukuran 2 µm adalah teknologi yang dominan dipakai untuk membuat mikroprosesor. Untuk operasi kecepatan tinggi dipergunakan teknologi bipolar seperti keluarga TTL ALS.
Referensi : Tirtamihardja M.sc, Samuel H.Ir .,Elektronika Digital.,Penerbit ANDI Yogyakarta, 1996.
http://blog.ub.ac.id/ranggaduff/2010/08/29/microcontroller/
Artikelnya bagus, saya numpang baca bro. Sekedar info tambahan, barangkali info ini juga berguna untuk melengkapi artikel di atas. Lihatlah di situs: YOU TUBE GPINKOM. Saya baru saja mengunjunginya. Terdapat banyak pelajaran tentang hardware berbahasa indonesia yang disampaikan melalui video. bagus sekali penyampaiannya, padat dan mudah dipahami siapa saja. berisi ilmu-ilmu penting tentang hardware komputer. banyak sekali materi mikroprosesornya. semoga info ini juga bermanfaat untuk teman-teman semua. Demi kemajuan kita semua, mari berbagi info.....
BalasHapus